> Pertama : > Cara dan posisi menyusui. > Usahakan posisi ibu dan bayi cukup enak baik dalam posisi duduk maupun > berbaring. Usahakan sebagian besar daerah Ariolla (daerah hitam) masuk ke > dalam mulut bayi, pada akhir menyusui bayi tenang dan puas. Susui bayi > pada > kedua payudara secara bergantian, mulai dari payudarakiri sampai kosong > lalu > pindah ke payudara kanan. > > Kedua : > Lama dan frekuensi menyusui. > Waktu atau lama menyusui tidak perlu dibatasi dan frekuensi tak perlu > dijadwal. Susunlah sesuai dengan kebutuhan bayi, biasanya 8 - 10 kali > sehari > termasuk malam hari. > > Ketiga : > Cara menghentikan bayi menyusu. > Apabila telah selesai menyusu, tetapi mulut bayi masih melekat pada puting > susu ibu, tekan sudut mulut bayi dengan jari atau tekan dagu bayi supaya > melepas puting susu secara perlahan. > > Keempat : > Cara Menyendawakan bayi. > Letakkan bayi tegak lurus pada bahu dan topang kepala bayi. Kalau bayi > sudah > tertidur, baringkan miring ke kanan atau tengkurap, udara akan keluar > dengan > sendirinya. > > Kelima : > Cara mengosongkan payudara dan menyimpan ASI. > Payudara yang sudah terasa penuh dikeluarkan ASInya baik secara manual > (dengan tangan) maupun dengan pompa. Tampung ASI di tempat yang steril dan > tertutup. Bila disimpan pada suhu kamar ASI bertahan sampai 6 jam, kalau > disimpan di lemari es bisa bertahan sampai 24 jam. Sebelum diminumkan > untuk > bayi, ASI direndam dulu dlm air panas (masukkan botol susu ke dalam > mangkuk > berisi air panas). Sebelum mengeluarkan ASI siapkan cangkir bermulut > lebar, > cucu bersih dan rendam dalam air panas / mendidih. Kalau akan dipakai, > cangkir baru diangkat dari air tersebut. Alat untuk mensterilkan peralatan > makan minum bayi bisa dimanfaatkan. > > Sebaiknya bayi disusui sejak lahir, yaitu 30 menit setelah dilahirkan, > karena menyusui akan memberikan kepuasan dan ketenangan pada si ibu. > Menyusui juga memberi rasa bangga pada si ibu, karena telah memberikan > kehidupan pada bayinya. Selain itu, isapan air susu mempercepat proses > kembalinya uterus ibu ke ukuran normal. Pada saat bayi menyusu, uterus ibu > akan berkontraksi yang kadang disertai rasa nyeri. > > Berapa kali bayi harus disusui ? > Bayi yang disusui setiap saat, menurut penelitian menunjukkan kenaikan > berat > badan yang cepat. Menurut ketentuan dokter, sebaiknya bayi disusui setiap > 3 > jam sekali seperti yang diajarkan masyarakat Eropa, jadi sebelum 3 jam > biarpun menangis tidak disusui karena lambung bayi baru kosong setelah 3 > jam. Para ahli kesehatan Indonesia menganut paham moderat, jarak waktu 3 > jam > dijadikan patokan namun kalau diantara waktu itu bayi menangis karena > lapar, > ASI pun diberikan. Pengaturan asi ini disebut Self Demand Feeding.